Tahukah kalian ternyata sabun antiseptik tidak selamanya aman digunakan. Terlebih lagi pada anak-anak. Pasti dalam pemakaian yang seringkali dari pada biasanya.
Karena pada anak-anak susunan lemak di kulitnya belum dapat berperan dengan normal.
Sedangkan penggunaan sabun antiseptik sendiri dapat mengganggu keseimbangan susunan lemak pada kulit. Lemak belum dapat berfungsi dengan baik, jadi bila di beri sabun antiseptik maka akan mudah iritasi.
Pada prinsipnya, sabun antiseptik ini mengurangi kadar lemak di daerah permukaan kulit. Serta hal tersebutlah yang membuat kulit anak mudah terjadi iritasi.
Kulit juga perlu keseimbangan lemak, jadi penggunaan sabun antiseptik dengan cara teratur serta sering, itu berarti melakukan penghapusan lemak secara paksa.
Waktu Ideal Gunakan Sabun Antiseptik
Idealnya, cukup pakai sabun antiseptik pada bebrapa waktu dibutuhkan saja.
Karena sabun antiseptik tidak dapat digunakan dengan cara teratur, hanya pada bebrapa waktu tertentu saja. Umpamanya saja ketika :
1. Jumlah lemak di kulit terlalu banyak.
2. Kuman terlalu banyak waktu terinfeksi.
3. Waktu kulitnya terlalu kotor.
Resiko pada Kulit Anak
1. Anak akan mengalami kulit kering.
Bila sudah kering, berarti tak baik karena dapat dengan mudah menerima bahan-bahan iritan dari luar hingga anak mudah terserang iritasi.
2. Alergi kulit.
Hati-hati penggunaan sabun antiseptik khususny pada anak yang mempunyai kecenderungan penyakit dermatitis atopik atau eksim, resikonya lebih besar.
3. Kuman semakin resistan.
Kuman yang ada pada kulit anak malah akan semakin berbentuk resistnan, makin kuat melawan antiseptiknya.
0 komentar:
Posting Komentar