Seseorang pria di Jombang, Jawa Timur, Jari (40) mengakui kalau dirinya adalah Nabi Isa Habibullah. Hal semacam itu diklaim Jari sesudah dirinya memperoleh wahyu pada 2005.
Menyikapi hal tersebut, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengakui masihlah mencari tahu ihwal berita itu. Selama ini, pihaknya juga menerjunkan perwakilan Kemenag Jawa Timur untuk menindaklanjutinya.
" Saya tengah mencari tahu. Saya telah memberikan instruksi ke Kemenag disana (Jawa Timur) untuk memahami, mencari tahu info sebenarnya seperti apa? " katanya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (17/2/2016).
Sebatas info, Jari adalah warga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh, Jombang. Satu malam, ia mengakui memperoleh wahyu berbentuk lantunan surat dalam Alquran sekalian tafsiran berbahasa Indonesia.
Dia juga mengakui diangkat Allah sebagai Nabi Isa dengan gelar Isa Habibullah, sesudah memperoleh wahyu di daerah Brangkal-Mojokerto. Menurut ceritanya, wahyu itu di turunkan waktu dianya tengah menunaikan salat. Ketika sujud, dia mendengar nada yang memanggil dirinya dengan panggilan Yasin sebanyak tujuh kali.
Kemudian, dia juga di panggil dengan panggilan Isa Habibullah serta ditunjuk menjadi utusan untuk meluruskan ajaran Nabi Muhammad SAW. Walau awalannya keberatan, Jari menyanggupi tugas itu.
Jari mengajarkan salat serta semua beribadah sama persis dengan apa yang sudah di ajarkan Nabi Muhammad. Cuma saja dia memperjelas ajaran Nabi Muhammad dengan risalah yang diterimanya. Misalnya dalam salat, sampai kini sekedar hanya takbir, rukuk serta sujud. Tetapi, Jari menerangkan argumen bebrapa sisi beribadah itu.
sumber: http://www.media-terkini.com/2016/02/astarfirrullahhaladzim-mungkin-ini.html
0 komentar:
Posting Komentar